Pemberian makanan pendamping ASI atau MPASI pertama untuk bayi tidak boleh dilakukan secara sembarangan. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, mulai dari kesiapan makan Si Kecil, jenis makanan yan...
Selasa, 27 April 2021 | 16:15 WIB Penulis :
Setiap orangtua tentu ingin memiliki bayi dengan rambut yang tebal. Bayi dengan rambut tebal akan terlihat menggemaskan. Namun, tidak semua bayi bisa memiliki rambut yang tebal. Itulah sebabnya, beberapa orangtua rela melakukan berbagai cara untuk melebatkan rambut si Kecil.
Salah satu caranya adalah mengoleskan daun seledri yang sudah dihaluskan ke kepala bayi. Daun seledri yang selama ini dikenal sebagai pelengkap masakan dipercaya bisa melebatkan, menghitamkan, serta membuat rambut bayi tampak tebal alami.
Lantas, benarkah daun seledri bisa melebatkan rambut bayi? Berikut ulasannya.
Daun seledri mengandung vitamin dan mineral seperti vitamin A, vitamin C, vitamin K, asam folat, dan magnesium. Kandungan nutrisi tersebut ternyata bisa merangsang pertumbuhan rambut bayi. Jadi, wajar saja jika daun seledri dipercaya bisa menyuburkan rambut bayi.
Daun seledri biasanya dihaluskan terlebih dahulu, lalu dioleskan ke rambut dan kepala bayi sebagai masker rambut.
Selanjutnya, Mama perlu ketahui bahwa ada beberapa faktor yang menyebabkan rambut bayi tetap tipis meski sering dioleskan daun seledri. Pertumbuhan rambut itu dipengaruhi oleh faktor genetik, kadar hormon, dan kecukupan nutrisi.
Jadi, apabila kebutuhan nutrisi harian si Kecil tidak terpenuhi, rambut bayi akan tetap tipis meski Mama sering mengoleskan daun seledri ke kepalanya.
Faktor genetik juga menjadi penentu ketebalan rambut bayi. Apabila Mama atau Papa memiliki rambut tipis, maka kemungkinan besar si Kecil akan memiliki rambut tipis juga.
Posisi tidur bayi juga bisa menyebabkan rambut tumbuh di area tertentu saja. Bayi yang terus menerus tidur menghadap sisi kiri bisa menyebabkan rambut di sisi kiri menjadi lebih tipis.
Mama tidak dapat mengandalkan daun seledri saja untuk menebalkan rambut si Kecil. Mama juga bisa melakukan beberapa cara untuk menebalkan rambut si Kecil. Berikut beberapa cara yang bisa Mama lakukan di rumah:
Pertumbuhan rambut bayi umumnya terjadi pada usia 6-12 bulan. Jadi, sangat wajar jika rambut bayi belum terlihat tebal ketika usianya belum mencapai enam bulan.
Bila rambut bayi belum tebal hingga usianya 12 bulan, Mama juga tak perlu khawatir. Sebab, rambut bayi akan tumbuh perlahan seiring pertambahan usianya.
Mama boleh cemas dengan kondisi rambut bayi ketika rambutnya rontok dalam jumlah banyak. Kerontokan rambut bayi bisa disebabkan penyakit tertentu yang harus segera dikonsultasikan ke dokter.
Nah itulah informasi terkait manfaat daun seledri untuk menebalkan rambut bayi. Selamat mencoba ya, Ma.
Source: popmama.com
Pemberian makanan pendamping ASI atau MPASI pertama untuk bayi tidak boleh dilakukan secara sembarangan. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, mulai dari kesiapan makan Si Kecil, jenis makanan yan...
Hindari mengganggu kepulasan tidur balita karena gangguan Bunda bisa membuatnya tidak akan memperoleh manfaat tidur yang sangat penting untuk kesehannya. Berikut 6 manfaat jika anak bisa tidu...
Saat berobat ke dokter dalam kondisi menyusui, salah satu hal yang menjadi kekhawatiran para ibu adalah apakah obat yang dikonsumsi nantinya berefek pada ASI. Untuk itu, penting bagi ibu untuk men...
Perlukah Mencukur Rambut Bayi Baru Lahir Sampai Botak? Menggunduli rambut bayi tidak berpengaruh pada ketebalan rambut atau bagaimana rambutnya tumbuh. Ada banyak mitos seputar mencukur rambut b...