7 Cara Mendorong Anak Cepat Bicara

Kamis, 29 September 2016 | 10:27 WIB Penulis : Erni Wulandari


Apa yang biasanya Bunda lakukan untuk melatih perkembangan bahasa anak? Ya, mengajak anak berbincang-bincang merupakan salah satu cara paling mudah untuk menstimulasi kemampuan bahasanya. Dikutip dari The Piri-piri Lexicon inilah tujuh cara yang dapat Bunda lakukan untuk menstimulasi kemampuan bicara balita.

1. Penjelasan Saat bicara, berikan penjelasan dan gambaran yang dapat anak mengerti tentang apa yang sedang Bunda lakukan, kemana Bunda akan pergi, apa yang bisa Bunda lihat. Jelaskan kehidupan di sekitar yang dapat dilihat oleh anak Bunda. Jelaskan hal-hal yang disukai anak Bunda.

2. Bertanya Walaupun balita Bunda belum menjawab seeprti orang besar, berikan mereka pertanyaan. Berikan banyak intonasi saat Bunda bertanya sehingga mereka mengerti bahwa itu adalah sebuah pertanyaan yang memerlukan jawaban.

3. Bacakan Cerita Ciptakan imajinasi untuk anak melalui cerita tentang benda-benda di sederhana atau orang yang ada di sekitar Bunda.

4. Tetap Positif Bicara dan mengatakan sesuatu tidak hanya sekadar menyuruh atau meminta anak melakukan sesuatu. Jadikan saat Bunda bicara dengan balita menjadi waktu yang menyenangkan dan positif.

5. Hindari Bahasa Bayi Anak dapat mengerti lebih dari apa yang kita pikirkan sejak ia masih kecil. Sehingga, sebenarnya Bunda tidak perlu berbicara dengan menggunakan bahasa bayi. Gunakan bahasa yang benar dan mudah dipahami anak.

6. Bahasa Tubuh Faktanya, tak melulu melalui kata-kata, bahasa tubuh yang Bunda tunjukkan dapat membuat anak memahami lebih banyak, lho.

7. Belajar Mendengarkan Menstimulasi anak berbicara, berarti Bunda pun harus belajar menahan diri saat bicara dan memberikan kesempatan pada mereka untuk merespon dan menjawab.

 

Sumber : Ayahbunda

Artikel Lainnya

Menginjak usia tujuh bulan, bayi mulai lebih giat bereksplorasi. Keterampilannya menjelajah mulai berkembang, salah satunya merangkak. Ia bisa asyik bermain untuk waktu yang cukup lama sembari...

Makanan Pendamping ASI (MPASI) mulai orangtua berikan saat bayi usia 6 bulan. Pemberian MPASI sebaiknya kaya asupan nutrisi, seperti vitamin, protein, mineral, dan karbohidrat. Kandungan tersebut bisa...

Mengutip Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), shaken baby syndrome atau SBS merupakan cedera yang terjadi pada bayi akibat guncangan yang terlalu keras saat mengayun. Menurut IDAI, bebera...

Berat badan merupakan salah satu faktor yang harus benar – benar Bunda perhatikanketika dalam masa kehamilan. Pasalnya ideal atau tidaknya berat badan Bunda tersebut sedikit banyak dapat berpeng...

WhatsApp ×
Hai Mom, kami siap membantu anda ..
Kami Online
Senin - Jumat : 08:00 - 17:00 WIB
Minggu & Hari Besar kami LIBUR
Jika ada pertanyaan silahkan menghubungi kami 🤗
......................................................