Virus Zika, layaknya virus penyakit lainnya bisa dihindari. Ini yang dapat dilakukan agar anak terhindar dari infeksi virus Zika. 1. Hindarkan anak dari gigitan nyamuk dengan mengoleskan kri...
Rabu, 02 Maret 2022 | 16:21 WIB Penulis :
Ketika bayi baru lahir, Mama seringkali melihat kulit si Kecil diselimuti oleh lapisan berwarna putih. Tak jarang, ada banyak orang yang menyangka bahwa lapisan putih pada kulit bayi tersebut sebagai kerak atau kotoran.
Padahal perlu diketahui bahwa lapisan putih yang tertempel pada kulit bayi baru lahir disebut vernix caseosa.
Vernix caseosa adalah lapisan pelindung atau selimut pertama pada bayi baru lahir yang mirip gumpalan tebal. Lapisan berwarna putih ingin seolah menutupi kulit bayi, namun tidak perlu terlalu dikhawatirkan. Vernix pada bayi baru lahir justru normal dan memberikan beragam manfaat positif untuk si Kecil.
Dilansir dari Parents, vernix yang berada di tubuh bayi baru lahir tidak selalu berwarna putih. Vernix bisa juga berwarna cokelat kekuningan atau hijau, warna tersebut bisa menjadi indikator tersendiri bahwa bayi sudah mengeluarkan kotoran pertamanya.
Vernix yang berwarna cokelat kekuningan atau hijau pada bayi baru lahir perlu langsung dibersihkan. Hal ini bertujuan untuk meminimalkan segala risiko buruk terkait kesehatan.
Lapisan vernix caseosa yang tebal dan serupa dengan keju karena berwarna putih ini sudah melindungi si Kecil sejak di dalam kandungan.
Sekitar usia kehamilan minggu ke-20 atau trimester kedua, lapisan ini sudah mulai berkembang pada bagian kulit bayi. Vernix akan pelan-pelan menyelimuti bayi di dalam kandungan, mulai dari bagian kepala hingga kaki seiring berkembanganya setiap organ tubuhnya di setiap pertambahan usia kehamilan.
Dilansir dari Parents, vernix yang menyelimuti bayi baru lahir terdiri dari 81 persen air. Tak hanya air,10 persennya terdiri dari protein, dan 9 persen sisanya merupakan lemak.
Menjelang persalinan, lapisan vernix di dalam kandungan biasanya pelan-pelan akan berkurang. Namun, sisa lapisan akan tetap ada dan terlihat jelas berwarna putih ketika bayi lahir.
Tubuh bayi baru lahir yang tertutup lemak putih seringkali membuat orangtua merasa khawatir terhadap kesehatan anak mereka.
Padahal Mama perlu mengetahui bahwa lapisan vernix caseosa mengandung bakteri baik. Kehadiran lapisan tebal berwarna putih tersebut wajar sekali, bahkan bisa menjadi selimut atau pelindung pertama untuk bayi baru lahir.
Lapisan vernix juga memiliki sifat antiradang, sehingga dapat membantu melindungi bayi dari infeksi bakteri.
Vernix ini bisa muncul pada kulit bayi karena diawali dari lapisan kulit sementara atau dikenal dengan periderm sejak bayi berada di dalam kandungan. Kemudian periderm akan mengelupas dan bercampur dengan lemak, sehingga akan membentuk lapisan vernix caseosa.
Terbentuknya lapisan vernix caseosa sejak di dalam kandungan tentu memberikan beragam manfaat positif untuk bayi.
Berdasarkan sebuah studi dari ACOG's Journal of Obstetrics and Gynecology, vernix membantu meredam suara yang bisa didengar oleh bayi di dalam kandungan. Vernix membuat suara yang keras menjadi terdengar lebih samar-samar karena telinga bayi telah tertutup oleh lapisan tersebut.
Selain itu, lapisan ini membantu untuk mengatur suhu tubuh bayi saat dilahirkan. Gumpalan putih yang ada di kulit bayi baru lahir membantunya untuk beradaptasi dengan suhu tubuh. Hadirnya sisa-sisa lapisan vernix mampu mencegah terjadinya hipotermia saat bayi lahir.
Dilansir dari Parents, vernix memfasilitasi proses perubahan pH kulit bayi dan membantu melembapkan kulitnya.
Nah, itulah beberapa fakta terkait vernix caseosa sebagai selimut serta pelindung pertama pada bayi baru lahir.
Source:
Virus Zika, layaknya virus penyakit lainnya bisa dihindari. Ini yang dapat dilakukan agar anak terhindar dari infeksi virus Zika. 1. Hindarkan anak dari gigitan nyamuk dengan mengoleskan kri...
Si kecil berusia 1 bulan?? Kira kira mainan apa yang cocok untuk si kecil ya mom? Sebagai ibu baru mungkin Anda bertanya-tanya, apa keajaiban yang akan diciptakan bayi seiri...
Jangan, nanti kotor.' Kalimat larangan semacam itu jangan sering diucapkan pada anak. Sebab dampaknya anak bisa jadi 'jijikan' alias takut kotor. Padahal dunia anak adalah dunia bermain...
STOMATITIS sering dikenal sebagai sariawan. Sariawan merupakan suatu kelainan selaput lendir mulut, yang ditandai adanya bercak luka berwarna putih pada dinding mulut, bibir atas, dan lidah. Sariawan ...