Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian anak, jumlah sayur dan buah yang dikonsumsi dapat tergantung dari usia, jenis kelamin dan juga tingkat aktivitas fisik yang dilakukan anak. Dilansir dari laman&...
Rabu, 11 Mei 2016 | 15:59 WIB Penulis : Erni Wulandari
Jika si kecil suka mengigit kuku, terkesan sepele ya Bunda ? Tapi jika terus menerus dibiarkan inilah yang akan terjadi pada si kecil :
* Jadi kebiasaan buruk. Kebiasaan ini akan membuat anak merasa nyaman dan mengganggu aktivitas lainnya. Misalnya, si kecil jadi enggan bermain di luar bersama teman-teman dan menjadi malas makan.
* Mudah sakit. Ada banyak sekali kuman dan kotoran yang menempel di kuku, sehingga kebiasaaan menggigit kuku dapat meningkatkan kemungkinan si kecil terserang penyakit dan infeksi.
* Kulit jari terkelupas dan berdarah. Kebiasaan menggigit kuku yang dilakukan rutin dapat menyebabkan kutikula mengelupas, sehingga menimbulkan infeksi pada kulit, memperburuk kondisi kuku dan membuatnya tidak sehat.
* Gangguan saraf. Balita yang gemar menggigit jari berisiko mengalami keracunan, salah satunya keracunan timah yang menumpuk pada kuku ketika anak bermain di dalam atau di luar rumah. Paparan timah ini akan memengaruhi perkembangan anak. Bila kebiasaan ini berlanjut, dapat menyebabkan terjadinya kerusakan sistem saraf
Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian anak, jumlah sayur dan buah yang dikonsumsi dapat tergantung dari usia, jenis kelamin dan juga tingkat aktivitas fisik yang dilakukan anak. Dilansir dari laman&...
Tahukah Millennial Parents bahwa anak-anak dengan tahun lahir 2011-2020 termasuk Generasi Alfa? Hal tersebut diungkapkan oleh McCrindle, lembaga peneliti dan ahli komunikasi di Australia. Menurut McCr...
Ngompol secara tiba-tiba adalah kondisi yang sering kali dianggap sebagai tanda diabetes pada anak. Benarkah demikian? Simak faktanya dalam penjelasan di bawah ini. Apakah Anak Ngompol Tand...
Si kecil sering mengeluh matanya terasa panas dan gatal. Belum lagi, Bunda juga kerap melihatnya mengusap matanya karena berair, padahal ia tidak sedang menangis. Bunda perlu curiga, jangan-jangan ...