Salah satu jenis sayuran yang murah dan mudah ditemui di pasar-pasar tradisional adalah selada. Selada telah dikonsumsi manusia sejak beribu-ribu tahun yang lalu. Bahkan, sejarah menyebutkan bahwa tan...
Jumat, 11 Juli 2025 | 10:59 WIB Penulis :
Keluhan bau badan pada anak umumnya muncul ketika anak memasuki masa pubertas. Hal ini dapat terjadi karena pada masa tersebut, anak mulai mengalami perubahan hormon. Belum lagi keringat yang keluar bisa bercampur kotoran dan bakteri di kulit sehingga dapat menimbulkan bau badan yang tidak sedap.
Anak usia 8–10 tahun pun juga bisa mengalami bau badan. Hanya saja, pada usia ini, anak biasanya tidak terlalu menghiraukan bau badan yang muncul.
Untuk mencegahnya, Anda perlu mengajarkan anak mengenai kebersihan badan sejak dini, termasuk mengajarkan bagaimana cara mencegah dan menghilangkan bau badan pada anak.
Ada beberapa cara menghilangkan bau badan yang dapat Anda ajarkan kepada anak, yaitu:
Selain itu, beberapa jenis makanan juga dipercaya bisa membuat tubuh lebih banyak berkeringat dan memicu munculnya bau badan, terutama makanan pedas atau makanan yang mengandung bawang. Jadi, batasi pemberian makanan tersebut kepada anak guna mencegah sekaligus menghilangkan bau badan pada anak.
Sebenarnya, langkah terbaik untuk menghilangkan bau badan pada anak adalah mandi secara rutin dan membersihkan setiap bagian tubuh yang mudah berkeringat, seperti ketiak, hingga benar-benar bersih.
Selain mandi secara teratur, beberapa produk perawatan tubuh juga dapat digunakan untuk mengatasi atau mengurangi bau badan, seperti:
Sabun antibakteri
Cobalah ganti sabun yang biasa digunakan anak dengan sabun antibakteri. Jenis sabun ini dipercaya dapat membunuh bakteri yang dapat menimbulkan bau badan saat bercampur keringat.
Deodoran
Anda juga bisa memberikan anak Anda deodoran untuk menghilangkan bau badan yang disebabkan oleh keringat. Namun, pilihlah deodoran yang tidak mengandung aluminium dan paraben karena dapat memicu iritasi kulit dan diduga dapat meningkatkan risiko kanker.
Antiperspiran
Meski sekilas mirip dengan deodoran, antiperspiran memiliki fungsi yang berbeda dalam mengatasi bau badan. Bahan kimia ini mampu mencegah dan mengatasi bau badan dengan cara memblokir saluran keringat, sehingga keringat yang dihasilkan tubuh lebih sedikit.
Antiperspiran umumnya digunakan untuk anak yang memiliki kondisi keringat berlebih atau hiperhidrosis.
Untuk memperoleh informasi lebih detail tentang cara menghilangkan bau badan pada anak, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter. Nantinya, dokter akan merekomendasikan beberapa produk yang baik untuk merawat kebersihan tubuh anak Anda.
Source :alodokter.com
Salah satu jenis sayuran yang murah dan mudah ditemui di pasar-pasar tradisional adalah selada. Selada telah dikonsumsi manusia sejak beribu-ribu tahun yang lalu. Bahkan, sejarah menyebutkan bahwa tan...
Siapa pun tahu bahwa kelebihan garam berakibat buruk pada kesehatan. Itu sebabnya, banyak Bunda yang membatasi konsumsi garam pada anaknya, bahkan meniadakannya sama sekali. Padahal, garam merupakan s...
Fenomena ini tidak hanya mempengaruhi kehidupan sehari-hari, tetapi juga dapat menimbulkan kekhawatiran bagi orang tua tentang bagaimana anak akan mengembangkan kemandirian dan kepercayaan diri mereka...
Seorang ibu sudah banyak diakui sebagai sosok yang tangguh dan kuat. Bukti pertama adalah perjuangan antara hidup dan mati ketika melahirkan buah hati. Meski lebih menonjolkan sisi perasaan dan mudah ...