Memasuki usia dua tahun, anak perlahan-lahan sedang mengalami transisi dari bayi ke usia balita. Keterampilan berbicara dan memahami bahasa verbalnya semakin meningkat seiring dengan rasa ingin tahuny...
Kamis, 15 Desember 2016 | 10:23 WIB Penulis : Erni Wulandari
Saat ini anak yang mengalami obesitas terus meningkat. Salah satu penyebabnya adalah pola makan yang buruk dan tidak seimbang. Anak cenderung menyukai makanan yang tinggi kalorinya, cepat saji dan mengandung gula tinggi. Hal itu di perparah dengna kurangnya aktifitas fisik, kareana hobi bermain game. Kondisi itu tentu saja tidak bisa dibiarkan karena kesehatan anak jadi taruhannya. Akhir pola makan yang buruk dengan memberikan si kecil makanan yang mempengaruhi kesehatan perncernaak metaboliknya.
Bunda sudah coba memberikan kiwi pada si kecil ? Dalam simposium internasional pertama mengenai buah kiwi dan kesehataan di New Zealand yang di prakarsai Riddet Institute (lembaga riset New Zealand) dan didukung oleh Zespri International Ltd. Pada april lalu hasil uji klinis menunjukan manfaat buah kiwi dalam kesehatan keseluruhan.
Di pasaran di kenal dua varian buah kiwi, yakni green dan sungold. Kiwi green memiliki kandungan serat paling tinggi, yaitu 3g/100g. Sedangkan kiwi sungold memiliki vitamin C tertinggi bahkan 3 kali lebih tinggi dibandingkan jeruk. kiwi sungold memiliki kandungan air yang lebih banyak dan sifat sweeter when softer (rasanya lebih manis saat buahnya lebih lunak). Bila si kecil tidak terlalu suka dengan rasa kiwi yang asam, sebaiknya Bunda pilih kiwi jenis sungold.
Untuk mendapatkan kesehatan tubuh secara menyeluruh Dr.dr. Fiastuti Witjaksono, MSc. MS. SpGK, kepala Departemen gizi RSCM, menyarankan konsumsi 2-3 porsi buah dan 3-5 porsi sayur perhari. Buah kiwi dapat melengkapi kebutuhan nutrisi harian keluarga, termasuk si kecil. Konsumsi 2 buah kiwi per hari akan memberi banyak manfaat kesehatan, diantaranya membnantu metabolisme (kiwi hanya menyumbang 57kkal/100g), meningkatkan sistem imun (berkat kandungan vitamin C yang tinggi), mengurangi kelelahan dan meningkatkan energi, menangkal radikal bebas, serta merupakan sumber nutrisi untuk pertumbuhan anak (serat, antioksidan, mineral, vitamin E, vitamin C).
TIPS : Untuk mengurangi rasa asam pada buah kiwi, Bunda tidak perlu menyimpannya di kulkas. Buah kiwi akan terasa lebih manis jika disimpan di suhu ruang.
Memasuki usia dua tahun, anak perlahan-lahan sedang mengalami transisi dari bayi ke usia balita. Keterampilan berbicara dan memahami bahasa verbalnya semakin meningkat seiring dengan rasa ingin tahuny...
Tentu Mommy sudah sering mendengar pepatah Latin yang mengatakan, Mens sana in corpore sano, bukan? Melalui pepatah ini, kita belajar bahwa di dalam tubuh yang sehat (pasti) terdapat jiwa yang ku...
Pernahkah kamu merasa bahwa si kecil sering aktif dalam mengeksplorasi dunia melalui gerakan tubuh? Bisa jadi itu adalah bentuk kecerdasan kinestetik yang ada di dalam dirinya. Dila...
Bersiap-siap Bayi tidak betah berlama-lama memakai popok basah atau kotor. Agar Ibu lebih mudah dan cepat menggantinya, pastikan semua perlengkapannya ada di dekat Ibu. Antara lain: - Kapas/ tisu ...