Sejak 2001, Persatuan Bangsa-Bangsa mencanangkan 19 November sebagai Hari Toilet Sedunia. Ini merupakan gerakan untuk mengingat kembali hak-hak dasar manusia untuk mendapatkan sanitasi yang baik. Seja...
Selasa, 21 Januari 2020 | 09:53 WIB Penulis :
Puluhan orang di kota Wuhan, Cina tengah diidentifikasi terkena pneumonia secara misterius. Komisi Kesehatan Kota Wuhan pun mengatakan bahwa semua pasien dirawat di karantina dan tidak ada kematian.
Kini, sebanyak lebih dari 50 orang pun dinyatakan telah terinfeksi virus ini. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengungkap kemungkinan jenis virus yang menyebabkan pneumonia merupakan virus baru yang menyebabkan wabah SARS dan MERS mematikan.
Melansir dari Liputan6.com, Senin (13/1/2020), Badan Kesehatan PBB pun mengatakan bahwa pihaknya membutuhkan informasi yang lebih lengkap untuk mengonfirmasi secara tepat jenis patogen penyebab infeksi. Yakni virus corona baru sebagai salah satu kemungkinannya.
Laporan dari Cina Central Television menyebut pihak laboratorium telah mendeteksi tipe baru dari virus corona. Hal ini berdasarkan hasil tes patogen pada kelompok pakar penilaian awal yang lebih meyakinkan.
Tidak menular dari orang ke orang
Coronavirus sendiri menjadi kelompok virus yang menyerang manusia. Di mana enam di antaranya sudah teridentifikasi jenisnya sebelum virus misterius di Wuhan ini muncul. Virus ini dapat menyebabkan infeksi, mulai dari flu biasa hingga SARS yang menjadi sindrom pernapasan akut parah.
Otoritas Cina terus melakukan uji laboratorium untuk mengidentifikasi secara pasti jenis virus apa yang menyerang puluhan orang di Wuhan. Dengan menghilangkan coronavirus penyebab SARS dan MERS sebagai salah satu penyebab terjadinya flu, flu burung, adenovirus, dan patogen infeksi pernapasan lainnya.
Selain itu, Otoritas Cina juga menyebut virus di balik kasus penyakit parah di Wuhan pada beberapa pasien tampaknya tidak menular dengan mudah dari orang ke orang. Meski demikian, sejumlah bandara di Asia, seperti Singapura dan Korea Selatan meningkatkan pemeriksaan kesehatan berupa deteksi suhu kepada penumpang yang berasal dari Cina. Hal ini sebagai bentuk pencegahan dari penyebaran virus mematikan keluar Cina.
Source: Fimela
Sejak 2001, Persatuan Bangsa-Bangsa mencanangkan 19 November sebagai Hari Toilet Sedunia. Ini merupakan gerakan untuk mengingat kembali hak-hak dasar manusia untuk mendapatkan sanitasi yang baik. Seja...
Jika saat ini Moms sedang hamil, apakah Moms dan Dads termasuk salah satu orang tua yang selalu penasaran dengan jenis kelamin Si Kecil? Jika Moms dan Dads belum berhasil “mengintip...
Si kecil seringkali merasa marah saat keinginan mereka tidak terpenuhi. Merasa marah bukanlah hal yang salah, apabila Si Kecil tidak mampu mengontrolemosi mereka kini saatnya Moms harus turun ...
Pertumbuhan dan perkembangan yang tepat untuk Si Kecil harus ditunjang dengan asupan makanan yang sehat. Saat Si Kecil makan dengan lahapnya, sebagai orang tua pasti sangat se...